MAN 1 SINTANG TUTUP MASA TA’ARUF SISWA MADRASAH 2024
2024-07-22 11:52:00 | Kontributor : Sukardi | Fotografer : Sukardi
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sintang H. Ikhwan Pohan, S.Ag., M.Pd secara resmi menutup kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) Tahun Ajaran 2024/2025 yang berlangsung pada upacara penutupan, Senin (22/07/2024) pagi.
MATSAMA telah berlangsung selama 4 hari, sejak Senin – Kamis (15-18 Juli 2024) dan diikuti oleh 332 peserta didik baru MAN 1 Sintang, dengan berbagai kegiatan yakni pembukaan, dinamika kelompok, pengenalan budaya madrasah, tertib berlalu lintas, character building, pengenalan P5-PPRA, wawasan kebangsaan, penelusuran bakat dan minat, unjuk kreatifitas, building learning comitmen, moderasi dan praktik kolaboratif, manajemen kelas dan parade ekstrakurikuler MAN 1 Sintang.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sintang dalam amanatnya menyampaikan kepada siswa baru kelas 10, masa pengenalan bukan hanya untuk sesama teman tetapi juga pengenalan dengan lingkungan MAN 1 Sintang secara umum. “MATSAMA bertujuan untuk mengenal MAN 1 Sintang, termasuk kenal dengan guru-gurunya, kenal dengan fasilitas dan sistem pembelajaran yang akan berlangsung tiga tahun kedepan,” tutur Ikhwan Pohan.
Ikhwan Pohan mengatakan, MATSAMA yang telah diikuti juga bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan motivasi kepada peserta didik baru untuk berprestasi. “Memang tidak kalah penting, dalam masa ta’aruf itu juga bagaimana bisa tercipta perekat kebersamaan. Jadi setelah menjadi siswa MAN 1 Sintang, maka kita semua menjadi keluarga satu sama lain, adalah sebuah kekuatan bersama, terhadap bagaimana Madrasah Aliyah 1 Sintang kedepannya,” katanya.
Ikhwan Pohan berpesan kepada siswa baru MAN 1 Sintang untuk meningkatkan kedisiplinan, karena merupakan pemicu keberhasilan hal-hal lain yang menjadi target MAN 1 Sintang. “ Tanpa kedisiplinan kita, maka semua yang menjadi rencana madrasah itu tidak akan terwujud, hal pertama yang harus ditanamkan adalah kedisiplinan, ketaatan serta kepatuhan terhadap apa yang menjadi kesepakatan madrasah ini untuk membentuk kebersamaan dan keberhasilan dari rencana madrasaha,” pesannya.
Selain itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sintang juga menegaskan agar menjauhi dan tidak melakukan tindakan pembullyan, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. “Seluruh warga sekolah harus bekerja sama, baik itu guru dan siswa untuk saling menjaga dan melindungi, agar tindakan perundungan atau pembullyan tidak terjadi di MAN 1 Sintang,” tegas Ikhwan Pohan.
Ikhwan Pohan berharap terus lahir generasi hebat dari MAN 1 Sintang. Menurutnya, MAN 1 Sintang sudah memenuhi persyaratan dalam segala hal untuk mendapatkan prestasi-prestasi, dari segi tenaga pendidik juga sudah sesuai dengan spesifikasi pendidikannya.
“Siswa kelas 10 yang sudah mendaftarkan diri dan menjadi siswa di MAN 1 Sintang ini beruntung, karena anda sudah memilih madrasah yang tepat untuk memperoleh ilmu pengetahuan, dan yang tidak kalah penting adalah madrasah itu dituntut kepada guru-gurunya untuk memberikan pendidikan karakter yang positif dan jelas kepada siswa-siswinya,” harapnya.
Ikhwan Pohan menambahkan, pengetahuan, sosial dan agama menonjol di MAN 1 Sintang, tanpa mengabaikan hal-hal lain seperti olahraga, seni budaya. “Keintelektualan nomor satu, tapi keimanan dan ketakwaan itu juga harus bisa dimunculkan ataupun ditampilkan dengan jelas, maka perlu dukungan untuk melakukan kegiatan-kegiatan itu, termasuk bagaimana menghidupkan masjid, mari kita budaya infaq untuk masjid,” ajaknya.